Selasa, 01 Maret 2016

Sedikit cerita dari tempat 4 tahun bersandar

Hanya sedikit dari banyak cerita yang menggunung dalam benak mereka yang masih bersandar di tempat itu.
Semakin kesini,
Ada yang semakin kesini semakin menjadi, semena-mena, sesuka-sukanya.
Ada yang semakin kesini semakin tak bisa berbuat, diam dan terus mengikuti.
Harusnya semakin kesini semua semakin baik, bukan sebaliknya.
Ada yang dulu punya asa tuk jadi revolusioner yang punya kisah baik, ternyata itu sekedar asa tanpa makna. Karena pada akhirnya dia yang mengaku diri idealis, menggeruskan dirinya sendiri dalam batuan bernama kepentingan.
Dan, semakin kesini, sadar atau tidak sadae tren kebencian, marah cenderung naik dalam beberapa waktu terakhir.
Harapnya, beberapa waktu ini semua bisa segera berbenah, berbalik, memperbaiki diri, memaafkan, dimaafkan, merujuk diri dan menghimpun semua menjadi keluarga yang benar-benar keluarga, bukan slogan, bukan sekedar cerita demi kursi jabatan, demi kepentingan dan demi bonus-bonus tak berfaedah lainnya. Sadarlah yang masih semena-mena, waktumu itu bukan waktumu, hidupmu bukan hidupmu, dan jika boleh aku sedikit berbisik, kembalilah kepada plot ceritamu sendiri, perankan karaktermu sendiri, jadilah aktor yang baik dalam ceritamu bukan cerita orang lain.

Akhir Februari, 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar